Ada dua kegiatan utama yang sering dipraktikkan di satuan PAUD, yaitu kegiatan individu dan berkelompok. Kegiatan berkelompok sering disebut dengan group-work atau team-building activity. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan saat anak melakukan kegiatan berkelompok, seperti dilansir dari The Little Gym:

"Dengan mempraktikkan kerja sama tim, anak-anak mengembangkan aneka keterampilan bertahan hidup yang penting, yaitu problem solving, mendengarkan, leadership, dan berpikir kreatif. Kegiatan berkelompok juga bermanfaat untuk menguatkan kepercayaan diri, meningkatkan kebanggaan pada diri sendiri, mengembangkan sikap empati, serta sikap belas kasih kepada sesama."

Mengingat betapa pentingnya kegiatan berkelompok bagi anak usia dini, mari kita simak ragam kegiatan berkelompok yang sering dipraktikkan di satuan PAUD!

1. Gerak dan Lagu

Gerak lagu bisa dilakukan dalam kelompok besar (1 kelas) atau kelompok kecil (2-5 anak). Gerak dan lagu bisa melatih kekompakan dan mengembangkan kecerdasan seni serta kinestetik anak. Agar anak bisa menguasai gerak dan lagu dengan cepat, beberapa tips untuk mengajarkannya adalah:

1. Usahakan lagu sudah akrab di telinga anak-anak. Bila ingin mengajarkan lagu yang baru, guru bisa memperdengarkan lagu tersebut saat waktu luang bersama anak, misalnya saat sebelum belajar atau istirahat.
2. Pilih lagu yang mudah dan memiliki gerakan yang sederhana. Ada banyak pilihan gerak lagu yang sekaligus menampilkan gerakannya bila Anda mencari di YouTube search dengan kata kunci “gerak lagu … (lalu ketik tema atau materi lagu yang diinginkan)".

2. Menyusun Balok

Aktivitas ini bisa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan menguatkan motorik halus anak. Beberapa kegiatan menyusun balok yang bisa dilakukan secara berkelompok adalah:

a. Menyusun Balok Setinggi-tingginya

• Mintalah anak didik menyusun hingga membentuk suatu bangunan yang tinggi.
• Kelompok yang bisa membentuk bangunan tertinggi akan menjadi pemenangnya.

b. Menduplikasi Susunan Balok

• Buatlah satu contoh bentuk sederhana (misalnya bentuk menara) dengan mainan balok.
• Mintalah anak didik untuk membuat duplikat dari bentuk susunan balok yang telah Anda buat.

3. Membuat Kelompok Kecil dengan Iringan Lagu

Ada satu lagu edukasi yang menarik dan bisa dipraktikkan kepada anak didik untuk melakukan aktivitas ini, yaitu dengan iringan lagu “Membuat Lingkaran”. Syair dari lagu ini adalah:

“Mari berjalan di dalam lingkaran, jalan ke kiri, lalu ke kanan. Jalan ke depan, lalu ke belakang. Buatlah lingkaran dengan 5 teman.” Angka yang disebutkan di dalam syair lagu ini bisa divariasi menjadi 2, 3, atau angka lainnya.

4. Mencari Pasangan Benda

Siapkan sepasang benda seperti di bawah ini (Anda bisa memodifikasi pasangan benda sesuai dengan ketersediaannya di sekolah):

1. piring dan sendok
2. pensil dan buku
3. kaos kaki dan sepatu
4. baju dan celana
5. kuas dan buku gambar

Tutorial permainannya adalah:

• Jelaskan terlebih dahulu pasangan satu benda dengan benda yang lain kepada siswa.
• Letakkan benda-benda yang telah disebutkan di atas ke dalam sebuah kotak kardus (dicampur).
• Setelah itu, mintalah siswa untuk memasangkan benda-benda tersebut sesuai dengan pasangannya.
• Aktivitas ini bisa dilakukan dengan metode balapan.

5. Menebak Benda di Dalam Kantong

Tutorial dari aktivitas ini adalah:

• Siapkan aneka benda dan beberapa kantong berwarna hitam.
• Masukkan masing-masing benda ke dalam setiap kantong (1 kantong berisi 1 benda).
• Mintalah anak menebak benda-benda tersebut dalam kelompok, boleh disentuh atau dicium baunya (dengan tetap mengenakan masker).
• Saat menebak nama benda di dalam kantong, anak-anak dipersilakan untuk berdiskusi terlebih dahulu.

6. Bongkar Pasang Puzzle

Tutorial dari aktivitas ini adalah:

• Siapkan sebuah puzzle lalu bongkarlah susunan puzzle tersebut.
• Setelah itu, mintalah anak-anak untuk memasang kembali susunan puzzle tersebut menjadi susunan yang tepat.
• Kelompok yang tercepat memasangkan puzzle kembali dengan susunan yang paling tepat adalah pemenangnya.

7. Permainan Menjala Ikan

Kegiatan ini bisa menjadi salah satu pilihan yang baik saat pembelajaran praktik berolahraga. Tutorial dari aktivitas ini adalah:

• Pilihlah 5 orang siswa untuk berperan sebagai nelayan.
• Setelah itu, mintalah “sang nelayan” untuk menjala teman-teman lainnya yang berperan sebagai ikan dengan cara bergandengan tangan. Anak yang berada di dalam lingkaran “sang nelayan” adalah ikan yang tertangkap.
• Siswa yang tertangkap akan berubah peran menjadi nelayan, sehingga siswa yang berperan menjadi nelayan bertambah menjadi 6 siswa, begitu dan seterusnya hingga nelayan berhasil menangkap “5 ekor ikan”.
• Bila sudah ada jumlah total 5 siswa yang tertangkap (atau jumlah total nelayan ada 10 siswa), maka 5 siswa yang tertangkap tersebut nantinya akan berperan menjadi nelayan pada set permainan berikutnya.

Sumber Referensi:

         1. The Little Gym. (2018). Benefits of team building activities for kids ^[1]

         2. Prodigy Game. (2022). Team building activities for kids ^[2]