Imajinasi memang perlu ditumbuhkan anak sejak usia dini. Karena secara langsung atau tidak, imajinasi akan membantu anak berpikir lebih kreatif dan inovatif.
Tak hanya itu, dengan imajinasi, kemampuan problem solving atau pemecahan masalah anak akan berkembang. Begitu pula dengan keterampilan motorik, kognitif, dan fisiknya. Oleh karena itu, imajinasi anak tidak boleh dikesampingkan, selama itu memberi dampak positif bagi mereka.
Dampak positif melatih imajinasi anak
Imajinasi sering disalahartikan sebagai satu hal negatif yang dapat menjerumuskan seseorang ke dalam perilaku buruk. Padahal, imajinasi diperlukan untuk mendukung kemampuan berpikir seseorang, termasuk bagaimana mereka menghadapi sebuah masalah.
Sederhananya, imajinasi mencakup dua hal penting, yakni kebebasan berpikir, juga eksplorasi berbagai hal yang mungkin terjadi dalam kehidupan. Dengan demikian, salah satu dampak positif melatih imajinasi anak, yaitu mendorong kemampuan berpikir kritis anak dan kepekaan emosinya.
Baca juga: Kenalkan Budaya Indonesia kepada Anak dengan Riri Cerita Anak Interaktif
Ayah bunda, berikut dampak positif melatih imajinasi anak:
- Mengasah kreativitas anak
- Belajar memecahkan masalah
- Melatih kemampuan berbahasa anak, mulai dari membaca hingga berbicara
- Mengembangkan keterampilan sosial dan emosionalnya.
Selain itu, dampak positif melatih imajinasi anak lainnya adalah merangsang perkembangan fisik, menumbuhkan perilaku terpuji, meningkatkan rasa percaya diri anak, hingga mengembangkan aspek kognitif mereka.
Cara mengembangkan imajinasi anak
Imajinasi sangat penting dalam pengembangan kreativitas anak. Karena keduanya membantu membentuk daya pikir dan daya cipta anak yang tanpa batas. Sehingga mereka bebas mengkesplorasi hal-hal apa saja yang ada di sekitarnya.
Berikut cara mengembangkan imajinasi anak:
- Permainan imajinatif, seperti bermain peran, dapat menumbuhkan dan melatih imajinasi anak
- Ajak anak mengeksplorasi berbagai benda di sekitarnya. Misal, sapu tidak hanya bisa digunakan untuk membersihkan debu, namun, juga bisa dipakai untuk fungsi lain, seperti kuda-kudaan, atau seperti nenek sihir yang terbang dengan sapunya
- Memanfaatkan karya seni yang ada sebagai media untuk melatih imajinasi anak
- Dukung minat anak terhadap suatu hal, dan minta mereka untuk mengembangkannya lebih baik.
Baca juga: Peran Riri Cerita Anak Interaktif dalam Perkembangan Kognitif Anak
Untuk hasil yang lebih efektif, ayah bunda bisa memadukan upaya di atas dengan cara mengembangkan imajinasi anak lainnya yang juga tak kalah penting, yaitu membaca. Dengan membaca dan atau mendengarkan dongeng, bukan hanya imajinasi anak yang bertumbuh, namun, juga kreativitas dan keterampilan berbahasanya.
Riri Cerita Anak Interaktif dari Educa Studio siap mendampingi proses anak belajar melatih imajinasinya. Riri adalah kumpulan cerita anak interaktif yang memuat ratusan kisah menarik, mulai dari fabel, cerita rakyat, hingga kisah misteri juga pendidikan karakter.
Selain cerita, Riri juga punya beberapa aktivitas menarik yang turut mendukung pengembangan imajinasi dan kreativitas anak, seperti aktivitas mewarnai, dan kegiatan menghubungkan antargaris agar membentuk sebuah gambar dalam permainan connecting dots.
Ayah bunda, berikut cara mengembangkan imajinasi anak bersama Riri Cerita Anak Interaktif:
- Bebaskan anak memilih cerita yang diinginkan
- Dampingi proses anak membaca dan mendengarkan cerita
- Minta anak menyelesaikan satu cerita dalam sehari
- Diskusikan dengan anak, apa saja makna cerita yang berhasil ditangkapnya
- Jadikan aktivitas membaca dan mendengarkan cerita bersama Riri sebagai kegiatan rutin tiap harinya.
Baca juga: Tips Mengembangkan Keterampilan Berbahasa Anak dengan Riri Cerita Anak Interaktif
Dengan demikian, Riri Cerita Anak Interaktif bukan hanya gim yang digunakan untuk mengisi waktu luang anak, tetapi dapat menjadi partner atau teman anak dalam melatih juga mengembangkan imajinasinya.
Lewat pendekatan yang kreatif, interaktif, juga menyenangkan, anak jadi bisa berimajinasi sebebas mungkin bersama Riri! Yuk ayah bunda, segera download Riri Cerita Anak Interaktif di Google Play Store atau iOS!
Sumber referensi:
- Mustofa, Ali, dkk. Sastra dan Anak di Era Masyarakat 5.0. (2022). Malang: Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang.
- Rachmawati, Yeni. Kurniati, Euis. Strategi Pengembangan Kreativitas pada Anak Usia Taman Kanak-kanak. (2010). Jakarta: Kencana.
- Rri.co.id. Permainan Imajinasi dan Manfaatnya bagi Anak. (2024). Tanggal akses 11 November 2024.