Top

Cara Menumbuhkan Keterampilan Beragama dengan Kabi - Kisah Teladan Nabi

Oleh Vanya Karunia Mulia Putri

  |  

20 Sep 2024

  |  

Edukasi

Keterampilan lain yang sebaiknya mulai diajarkan orang tua kepada anak usia dini, selain kognitif, motorik, dan sosial adalah beragama. Sejatinya, pendidikan agama wajib diajarkan sejak anak masih kecil, dan terus dikembangkan hingga mereka dewasa.

Menurut Chandrawaty, dkk dalam buku Pendidikan Anak Usia Dini (2020), pendidikan agama tidak hanya mengajarkan anak soal baik buruknya suatu hal, tetapi juga membantu mereka tumbuh dan berkembang ke arah yang lebih baik dan positif. 

Dengan begitu, anak akan lebih dimampukan untuk mengontrol juga menyesuaikan perilaku mereka dengan nilai ajaran agama, dan bisa menangkal berbagai pengaruh buruk dari luar.

Cara mengajarkan anak soal nilai-nilai agama

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut beberapa cara menanamkan iman anak:

  • Memperkenalkan dan membiasakan praktik keagamaan

Orang tua dan guru bisa memperkenalkan praktik atau kegiataan keagamaan sesuai dengan agama yang dianut. Contoh, berdoa, datang ke tempat ibadah, membaca kitab suci, dan sebagainya.

  • Mengenalkan dan membiasakan perilaku jujur, suka menolong, sopan santun, menghargai, dan sportif

Cara mengajarkan anak soal nilai-nilai agama, yakni dengan memperkenalkan juga membiasakan perilaku jujur, suka menolong, sopan santun, sikap menghargai, dan sportif kepada siapa saja yang ditemuinya. Supaya anak bisa memahami nilai-nilai keagamaan yang tecermin dari perilaku atau kebiasaan mereka.

  • Memperkenalkan hari raya keagamaan

Cara menanamkan iman anak yang berikutnya, yaitu memperkenalkan hari raya keagamaan. Hal ini secara langsung akan menolong mereka memahami nilai, proses, dan makna di balik perayaan tersebut.

  • Mengajarkan nilai-nilai agama lewat aktivitas harian

Lewat aktivitas harian, anak usia dini bisa diajarkan soal nilai-nilai keagamaan. Misal, dengan mengucap “Alhamdulillah”. Tentunya hal ini harus mulai diajarkan sejak usia dini, agar menjadi sebuah kebiasaan.

  • Menumbuhkan sikap toleransi

Cara mengajarkan anak soal nilai-nilai agama, yaitu dengan menumbuhkan sikap toleransi. Sikap ini penting, karena seperti yang kita ketahui, Indonesia sangat beragam. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua dan guru untuk menumbuhkan sikap toleransi dalam diri anak-anak sejak usia dini.

Cara menanamkan iman anak dengan Kabi

Kabi - Kisah Teladan Nabi menjadi salah satu produk unggulan Educa Studio yang diciptakan sebagai media belajar interaktif untuk anak usia dini. Kabi berfokus pada pengembangan dan pembelajaran agama Islam untuk anak usia 2 hingga 6 tahun.

Sesuai namanya, Kabi hadir untuk menciptakan proses belajar yang interaktif dan menyenangkan, namun, tetap mengedukasi. Proses menyenangkan itu tercipta, agar anak tidak merasa jenuh atau terbebani ketika diharuskan untuk belajar.

Sekilas, Kabi mirip dengan Riri Cerita Anak Interaktif, yang di dalamnya juga berisi ratusan cerita atau kisah yang menarik. Hanya saja, Kabi menghadirkan kisah-kisah yang bernuansa Islami, berikut dengan narasi, suara, juga animasinya.

Orang tua dan guru bisa mengolaborasikan Kabi - Kisah Teladan Nabi dengan cara-cara yang sudah dijelaskan di atas, selain menggunakan Al-Qur'an sebagai media belajar yang utama.

Misal, orang tua bisa mengajak anak mengakses gim Kabi di sore atau malam hari, untuk membaca kisah sahabat nabi atau kisah teladan Islam, secara rutin, kemudian dilanjutkan dengan bermain gim.

Atau bisa juga orang tua mengajak anak untuk bermain gim edukasi Kabi di pagi atau siang hari, kemudian dilanjutkan dengan menyimak video animasi Kabi di YouTube, dan membaca kisah nabi di gim Kabi - Kisah Teladan Nabi.

Dengan mengajak dan membiasakan anak untuk membaca kisah-kisah bernuansa Islami, diharapkan hal ini dapat menumbuhkan iman juga meningkatkan pemahaman mereka soal ajaran-ajaran agama Islam.

Setidaknya ada beberapa kisah dalam gim Kabi yang bisa diakses dan dibaca anak secara bergantian, agar mereka tidak merasa jenuh, yaitu:

  • Kisah Sahabat Nabi
  • Kisah Teladan Islam
  • Seri Sunnah Rasul
  • Seri Edukasi Muslim
  • Seri Anak Sholeh
  • Fabel
  • Seri Gema Insani
  • Kisah Wanita Hebat
  • Seri Abu Nawas
  • Kisah Tokoh Islam
  • Kisah Nabi.

Keterampilan beragama memang harus mulai diajarkan sejak usia dini. Selain membantu mereka bersiap menghadapi berbagai tantangan zaman, keterampilan beragama juga penting untuk menciptakan karakter yang lebih positif, baik, dan tangguh.

Yuk, jadikan Kabi - Kisah Teladan Nabi sebagai sahabat anak-anak untuk belajar agama Islam sejak usia dini, dengan mengunduh gim Kabi di Google Play Store dan iOS, juga subscribe channel YouTube Kabi!

Bagikan artikel ini

Author :

Vanya Karunia Mulia Putri

Content Writer Educa Studio