Top

17 Strategi Jitu Promosi PAUD selama Liburan Semester, Natal, dan Tahun Baru

Oleh Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

  |  

21 Des 2024

  |  

Edukasi

Desember sampai Januari menjadi bulan-bulan di mana ada banyak waktu liburan bagi anak didik. Masa ini merupakan suatu kesempatan yang baik bagi sekolah, khususnya PAUD atau TK untuk melakukan promosi sekolah saat PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru). Tentu saja, tujuannya untuk mendapat banyak calon anak didik baru. Dalam hal ini, pihak sekolah bisa melibatkan guru serta semua staf di sekolah dalam program ini.

Baca juga: 9 Persiapan PPDB PAUD / TK yang TERPENTING | Karena KESAN PERTAMA untuk MURID BARU itu PERLU

Lalu, strategi promosi apa saja yang perlu direncanakan dan dilakukan selama masa liburan? Berikut ini jawabannya:

1. Kolaborasi dengan influencer

Ajak influencer pendidikan atau parenting yang cukup terkenal untuk membuat konten video promosi sekolah.

2. Mengadakan acara di tempat wisata

Saat liburan, biasanya tempat wisata akan sangat ramai. Sekolah bisa mengadakan acara pentas seni, lomba, dan acara menarik lainnya sembari mempromosikan sekolah lewat acara tersebut.

3. Mengadakan open house di sekolah

Siapkan acara-acara menarik, interaktif, dan yang melibatkan pengunjung, terutama anak-anak agar bisa ikut terlibat, misalnya eksperimen sederhana, gerak lagu, teknik menggambar, dan lainnya.

Unduh KABI: Anak bisa Belajar Mengembangkan Karakternya dengan Animasi Kisah Nabi

 

4. Mengadakan acara edukatif di sekolah untuk umum

Adakan acara edukatif yang bermanfaat bagi anak-anak, misalnya workshop memasak, menggambar, dan sebagainya.

5. Promosi via media sosial

Dalam media sosial milik sekolah berilah konten promosi yang menarik, seperti pembukaan beasiswa, diskon biaya sekolah, atau undangan gratis mengikuti program di sekolah, misalnya free trial class.

GRATIS Modul Ajar PAUD: Ada Berbagai Tema Menarik (LENGKAP)

6. Free trial class

Pihak sekolah bisa mengundang para calon siswa untuk mengikuti free trial class atau kelas percobaan gratis. Ajarkan kepada para calon siswa baru, untuk mengikuti kelas yang menarik, misalnya kelas olahraga atau kelas percobaan.

7. Berkegiatan sosial

Kegiatan sosial yang melibatkan anak didik dan orang tua bisa membawa citra positif bagi sekolah. Aksi nyata ini juga bisa menarik perhatian calon orang tua dan anak didik baru.

8. Promo diskon selama liburan

Tawarkan diskon biaya pendidikan atau gratis biaya pendaftaran untuk calon anak didik baru.

Baca juga: 10 Persiapan Guru PAUD / TK Awal Semester: Penting, Agar Makin Optimal dalam Mengajar

9. Mempublikasikan prestasi

Publikasikan prestasi anak didik dan sekolah melalui media sosial, agar bisa menjangkau atau ditonton oleh lebih banyak netizen.

10. Mengadakan paket liburan edukasi

Paket liburan ini mengajak semua peserta untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang bersifat edukatif, seperti bermain dengan eksperimen sains, belajar coding, belajar robotik, dan lain-lain.

11. Membuka booth kreativitas di Mall

Booth ini bisa didirikan di mall, taman bermain, dan tempat umum yang banyak dikunjungi anak-anak. Sediakan alat dan bahan untuk membuat kreativitas, juga libatkan guru untuk menjadi instruktur peserta.

12. Lomba berhadiah

Gelarlah lomba yang terbuka untuk umum, contohnya lomba menggambar, bernyanyi, menari, atau mewarnai. Lomba yang dilakukan secara online juga bisa menjadi pilihan karena dipandang lebih praktis dan efisien, seperti lomba foto keluarga dan lomba membuat video.

13. Mengadakan pasar raya

Adakan pasar raya dengan mengundang pemilik usaha lokal atau warga sekitar agar bisa membuka booth.

14. Menulis artikel edukasi

Ajak semua guru menulis artikel edukasi atau seputar kegiatan dan program di sekolah, lalu diunggah di situs sekolah dan media sosial.

15. Membuat film pendek

Buatlah film pendek berisi aktivitas-aktivitas di sekolah yang paling disukai anak didik, lalu publikasikanlah dalam website dan media sosial sekolah.

16. Mengadakan kompetisi “TikTok Challenge

Adakan lomba bertema “TikTok Challenge” dan minta peserta lomba untuk membagikannya, di mana salah satu kriterianya adalah jumlah penonton. Pasti peserta lomba akan terpacu untuk membagikannya secara luas.

17. Mengadakan seminar atau workshop

Adakan seminar atau workshop gratis yang terbuka untuk umum. Jangan lupa libatkan anak didik dan guru.

Baca juga: Pentingnya Promosi Berbasis Digital Sekolah Masa Kini

Mari jadikan waktu liburan bukan hanya untuk bersenang-senang, namun, juga untuk mendapat calon anak didik baru. Keberlangsungan pembelajaran di sekolah sangat dipengaruhi jumlah anak didiknya.

Untuk itu, diperlukan strategi promosi yang tepat untuk menarik perhatian calon siswa dan orang tua, sekaligus membangun citra positif sekolah. Semoga liburan semester dan Nataru di tahun ini, bisa menjadi kesempatan emas untuk bisa mengenalkan sekolah kepada khalayak umum dan mendapat anak didik baru saat PPDB sekolah.


Sumber referensi:

1. Nojokechildcare.com. 2024. Kindergarten marketing strategy [1]

2. Celpr.com. 2024. Kindergarten enrollment strategies [2]

Bagikan artikel ini

Author :

Kak Zepe (ZP. Heru Budhianto. KP)

Kak Zepe adalah pencipta lagu edukasi, pengajar di SD Olifant Sleman DIY, dan penulis artikel edukasi dan parenting.