Hai Sobat Marbel! Di zaman sekarang banyak orang memiliki bisnis sendiri. Meskipun seseorang tidak memiliki ruko, bukan berarti ia tidak memiliki bisnis atau usaha dalam bidang perdagangan. Teknologi membuat setiap orang bisa memiliki toko meski berbasis online. Itulah mengapa di zaman sekarang kamu juga perlu mengembangkan keterampilanmu dalam bidang bisnis. Dilansir dari Freshbusinessthinking.com, seorang pakar bisnis mengatakan: “Keterampilan wirausaha (bagi anak-anak) tidak hanya berlaku untuk bisnis, tetapi berguna dalam kehidupan dan di tempat kerja. Anak-anak belajar bagaimana mengambil inisiatif, menjadi proaktif serta reaktif dan mencari solusi untuk masalah.” Mengingat akan pentingnya keterampilan ini, melalui artikel Sobat Marbel akan diajak untuk belajar mengembangkan keterampilan berbisnis meski kamu sedang ada di bangku sekolah. 1. Mulailah Bisnismu Sobat Marbel tentu memiliki media sosial. Manfaatkanlah media sosialmu untuk menjual sesuatu. Kamu bisa menjual produk hasil karyamu, misalnya berupa lukisan, kreasi kerajinan tangan, makanan, dan lainnya. Bila kamu sudah memulainya kamu akan belajar cara mengemas suatu produk agar tampak menarik, membuat tampilan promosi yang catchy, menulis kata-kata indah agar dibaca oleh netizen, dan lainnya. Kalau kamu tidak punya produk sendiri, tidak ada salahnya juga kalau kamu membantu menjualkan produk milik teman atau saudaramu. Mudah sekali bukan? 2. Mempelajari Kisah Sukses Orang Lain Di dunia ini, banyak loh kisah para pengusaha yang meraih kesuksesan dengan cara membangun bisnisnya mulai dari nol. Banyak diantara mereka bahkan pernah mengalami kegagalan. Namun, semangat pantang menyerah mereka menuntun langkah mereka sehingga meraih kesuksesan yang besar. Kamu bisa membaca profil atau biografi mereka melalui media buku cetak, maupun artikel yang bisa kamu temukan melalui media internet. Kisah sukses mereka pasti akan memotivasi dan menginspirasi kamu untuk menjadi seorang pebisnis hebat. 3. Gemar Menabung dan Mulai Berinvestasi Kalau kamu sudah diizinkan untuk memegang uang sendiri oleh orang tuamu, manfaatkanlah kesempatan ini untuk mulai menabung. Belilah barang yang benar-benar kamu butuhkan. Jangan lupa untuk menyisihkan sebagian uang untuk ditabung. Kalau uangmu sudah cukup banyak kamu bisa mencoba untuk berinvestasi, misalnya dengan membeli beberapa miligram emas. Kamu bisa meminta tolong orang tuamu untuk menyimpannya untuk bekalmu di masa depan. Selain berinvestasi dengan cara membeli emas, kamu juga bisa menabung uangmu di bank. Kamu bisa membuka rekening bank yang biasa atau dalam bentuk deposito. Deposito adalah tabungan yang hanya dapat dicairkan pada jangka waktu tertentu dan dengan syarat-syarat tertentu. Namun, deposito biasanya memiliki suku bunga yang cukup tinggi. Baca juga: Tips Mengembangkan Ketrampilan Berwirausaha kepada Sang Buah Hati Educa Studio Bocorkan Potensi Bisnis Untuk Anak SMK 4. Belajar Membuat Skala Prioritas Kebutuhan Kamu tentu memiliki banyak keinginan atau kebutuhan yang ingin segera kamu dapatkan dengan cara membeli. Namun, tentu saja kamu perlu mengetahui skala prioritas dari setiap keinginan atau kebutuhanmu. Ada kebutuhan yang mendesak dan tidak terlalu mendesak. Utamakanlah kebutuhan yang mendesak untuk bisa kamu beli segera dengan menggunakan uang pribadimu. 5. Terlibat dalam Kegiatan Jual Beli Kegiatan bertemakan jual beli sering diadakan di sekolah. Ikutilah kegiatan tersebut dengan baik dan tertib, agar kamu semakin banyak belajar tentang cara berdagang. Bila orang tuamu berprofesi sebagai pedagang, kamu perlu sesekali melibatkan diri dalam kegiatan berdagang. Bila orang tuamu bukan seorang pedagang, kamu bisa meminta bantuan orang tuamu untuk memulai suatu usaha kecil-kecilan, misalnya jualan cemilan, produk mainan, dan produk-produk menarik lainnya. Kamu pasti akan belajar banyak hal dengan bimbingan orang tuamu. Atau, bila kamu memiliki seorang kerabat atau saudara yang memiliki suatu usaha, tidak ada salahnya juga kamu sesekali ikut membantunya saat bekerja. Kamu akan mendapatkan pengalaman kerja yang akan berguna untuk masa depanmu. Mau belajar membuka usaha sebuah restoran? Kamu akan mendapatkan banyak pengalaman dan keterampilan baru dengan bermain gim di bawah ini! 6. Menumbuhkan Kemandirian Kamu bisa memulainya dengan melakukan aktivitas dan tanggung jawabmu sehari-hari secara mandiri, misalnya membersihkan kamar, merapikan baju, dan lainnya. Kamu harus menumbuhkan niat di dalam hatimu untuk tidak bergantung kepada orang tuamu. Dengan melakukan segala sesuatu secara mandiri, kamu juga akan berkembang menjadi pribadi yang bertanggung jawab, disiplin, dan bisa menjaga diri. Selian kemandirian, kamu juga perlu menumbuhkan aneka karakter positif dalam dirimu. Aneka kebiasaan baik bisa kamu pelajari dengan aneka gim menarik di dalam aplikasi ini. 7. Mengembangkan Keterampilan Bekerjasama Saat kamu berada di sekolah tentu sering mendapatkan tugas yang harus kamu kerjakan secara berkelompok. Jangan sia-siakan kesempatan itu. Kerjakanlah tugas berkelompok itu dengan sebaik-baiknya. Kalau kamu mendapatkan kesempatan untuk menjadi seorang ketua kelompok, kamu harus menjadi ketua kelompok yang baik, dan siap mendengarkan setiap masukan dari anggota kelompokmu. Sebagai seorang ketua kelompok kamu juga akan belajar menjadi seorang teladan yang baik. Bila kamu menjadi anggota kelompok, belajarlah menjadi anggota kelompok yang taat pada ketua kelompok. Kamu harus tetap aktif memberikan pendapat dan mengerjakan tugas sesuai dengan arahan ketua kelompok. Saat berada di rumah, rajin-rajinlah untuk membantu tugas atau pekerjaan orang tua. Misalnya, membantu Ayah mencuci mobil, membantu ibu mencuci piring, dan lainnya. Ajaklah kedua orang tuamu untuk sering-sering melakukan aktivitas bersama, misalnya bergotong-royong membersihkan pekarangan rumah. Sobat Marbel, kamu harus yakin bahwa kamu bisa menjadi seorang pemimpin yang baik. Bila kamu sudah memiliki keyakinan itu, kamu pasti akan lebih mudah dalam meraihnya dan akan cepat bangkit saat kamu menghadapi rintangan atau mengalami suatu kegagalan. Selamat menjadi pemimpin hebat di masa depan, Sobat Marbel! Kalau mau sukses jadi pebisnis, Sobat Marbel perlu gabung di Kelas Kreator Gamelab.id. Ada banyak keterampilan penting yang bisa kamu dapatkan untuk menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat.   Riri Valentine Promo Diskon Hingga Rp 100Ribu! Yuk, Ikutan! Sumber Referensi: 1. Freshbusinessthinking.com. (2017). The importance of teaching entrepreneurship to kids [1] 2. Freepik.com. (2022). Kids organising lemonade stand [2] 3. Freepik.com. (2022). Kids organising lemonade stand [3]

Karir, merupakan salah satu hal yang saat ini banyak diperjuangkan oleh individu di dunia, terutama para kaum milenial. Siapa yang tidak ingin memiliki karir yang cemerlang saat ini? Tentunya sebagian besar kaum milenial menginginkan memiliki karir yang cemerlang. Berkarir salah satunya dengan berwirausaha. Tentunya bagi mereka yang ingin berwirausaha pasti menginginkan menjadi wirausaha yang sukses dengan profit yang besar. Oleh sebab itu Educa Studio bersama dengan Politeknik Negeri Semarang mengadakan seminar dengan judul Berkarir dan Berwirausaha di Era 4.0. Pembicara pada seminar itu dibawakan langsung oleh Bapak Andi Taru, selaku CEO Educa Studio. Dalam, seminar tersebut Pak Andi membeberkan bagaimana cara mendirikan bisnis terutama di era 4.0 ini yang jelas berbeda dengan era sebelumnya. Bukan hal mudah memang mendirikan sebuah bisnis dan usaha, hal tersebut tentunya membutuhkan modal dan juga pengalaman yang besar dan yang paling penting tidak takut gagal karena gagal itu sudah biasa dalam mendirikan sebuah bisnis atau wirausaha, sehingga dapat belajar dari kegagalan tersebut. Dalam seminar yang berlangusng kurang lebih 2 jam tersebut berjalan dengan penuh antusias dari para peserta seminar yang hadir pada saat itu. Peserta seminar yang merupakan mahasiswa Teknik Elektro Polines ini menyimak dengan sangat baik, bahkan tak jarang sesekali mengambil foto untuk menyimpan tips yang disampaikan pada layar proyektor. Selain dengan mengambil foto nampak juga siswa yang mencatat isi seminar dan menulis pertanyaan untuk ditanyakan pada saat sesi tanya jawab nanti. Setelah sesi penyampaian materi, berlanjut sesi tanya jawab oleh peserta seminar kepada pembicara. Peserta yang tampak antusias saat moderator mula mempersilakan peserta seminar untuk mulai bertanya pada pembicara. Beberapa siswa nampak serius saat bertanya pada pembicara. Setelah sesi tanya jawab berakhir, selanjutnya adalah sesi kuis. Tentunya ini adalah sesi yang ditunggu-tunggu oleh peserta seminar. Beberapa kali kuis di berikan oleh moderator dan peserta seminar nampak antusias dan berebut menjawab pertanyaan dari moderator. Setelah sesi quiz adalah penutup, acara ditutup pembawa acara dan dilanjutkan dengan acara makan siang. Kegiatan seminar ini merupakan kegiatan yang dipersembahkan oleh Educa Studio dan Teknik Elektro Politeknik Semarang untuk para mahasiswa di jurusan tersebut agar lebih terbuka dan lebih mengetahui bagaimana situasi dan kiat-kiat untuk berkarir maupun berwirausaha. Semoga dengan adanya kegiatan seminar ini dapat menambah wawasan peserta seminar yang hadir dan dapat memberikan sedikit gambaran bagaimana dunia wirausaha itu.