Modul ajar dengan tema "Menggapai Cita-cita" ini bisa menjadi panduan mengajar untuk anak usia dini, khususnya berusia TK atau usia 4-6 tahun. Berbicara tentang cita-cita, tentu saja sangat erat hubungannya dengan aneka profesi. "The goal of early childhood education should be to activate the child's own natural desire to learn." — Maria Montessori. Pendidikan bagi anak harus mampu membangkitkan keinginan alaminya untuk belajar. Pengenalan aneka profesi kepada anak usia dini, bisa memotivasi anak usia dini untuk mengeksplorasi minat, bakat, dan cita-citanya, serta menumbuhkan pemahaman akan pilihan karir yang bisa dipilih di masa depan. Baca juga: Modul Ajar dan RPPH PAUD - TK, Topik : Menggapai Cita-Cita - Subtopik : Profesi Orangtuaku - Kurikulum Merdeka Belajar Selain pengenalan akan aneka profesi atau cita-cita, anak didik akan belajar tentang tugas-tugas utama setiap profesi dan peralatan yang digunakan dalam bekerja sesuai profesi. 1. Kegiatan Pembuka Guru menyapa dengan ceria dan mengajak anak didik bernyanyi lagu bertema cita-cita atau lagu tentang profesi, misalnya lagu "Semua Profesi Baik Adanya". Anak didik menjawab pertanyaan guru tentang aneka profesi sesuai dengan syair lagu dan tugas-tugasnya, serta aneka profesi lain yang dikenal oleh anak didik. Anak didik menjawab pertanyaan guru dengan media gambar tentang profesi. Unduh GRATIS: Lembar Kerja Anak Tema Profesi dan Alat Bekerja 2. Kegiatan Inti Bermain peran tentang profesiBerikut ini adalah salah satu contoh percakapan antara Rina dan Pak Budi yang bekerja sebagai pemadam kebakaran.:Rina: Pak Budi, apa pekerjaan Bapak? Pak Budi: Saya seorang pemadam kebakaran, RinaRina: Wah, tugasnya Bapak apa ya? Pak Budi: Saya memadamkan api dan menolong orang saat kebakaranRina: Mengapa Anda memilih bekerja sebagai pemadam kebakaran?Pak Budi: Karena saya suka menolong orang. Bertepuk tangan edukatifMelakukan tepuk profesi dan tugasnyaGuru (Tepuk tangan dua kali)Mengajar murid (Tepuk tangan dua kali)Dokter (Tepuk tangan dua kali)Memeriksa pasien (Tepuk tangan dua kali)Kamu (Tepuk tangan dua kali sambil menunjuk 1 siswa)Astronot (Siswa yang ditunjuk menjawab) BerceritaAnak didik menceritakan kisah seseorang dengan media gambar. Pada gambar tercantum nama orang, pekerjaan, dan aktivitas yang dilakukan. Contoh cerita anak didik adalah: "Pak Jack adalah seorang polisi. Ia bertugas sebagai penjaga keamanan. Saat ini ia sedang menertibkan pengendara kendaraan Tebak gambarGuru menunjukkan sebuah gambar peralatan yang biasa digunakan oleh suatu profesi, misalnya stetoskop, baju astronot, mobil taksi, dan lainnya. Anak didik menebak nama peralatan tersebut, dan menebak nama profesi yang menggunakan peralatan tersebut Peragaan busana profesiAnak didik mengenakan busana atau kostum dengan tema profesi dari rumah. Saat di sekolah ia melakukan peragaan busana dan melakukan presentasi tentang busana yang ia tampilkan Mewarnai gambar atau menggambar tema profesiAnak didik menggambar atau mewarnai gambar dengan tema profesi yang ia sukai, lalu mempresentasikan tentang profesi tersebut. Mempresentasikan gambar tema profesiAnak didik memilih sebuah gambar dari banyak gambar yang disediakan guru, lalu mempresentasikan gambar tersebut di depan kelas. Mempresentasikan alat suatu profesiAnak didik memilih satu buah alat yang sering digunakan oleh profesi tertentu dan menjelaskan profesi apa yang sering menggunakannya serta manfaatnya Mengundang tenaga profesionalGuru mengundang seorang profesional, memintanya memperkenalkan diri, mencerita aneka hal tentang profesi yang ditekuninya, serta memotivasi anak didik agar giat belajar demi menggapai cita-cita. Baca juga: 7 Aktivitas Simpel PAUD untuk Belajar Profesi Pemadam Kebakaran 3. Kegiatan Penutup Anak didik menunjukkan hasil karya mereka dan menceritakan cita-citanya Anak didik menonton video motivasi tentang orang sukes Anak didik menjawab pertanyaan guru tentang cara menggapai cita-cita, serta memotivasi anak didik agar giat belajar Guru memberikan apresiasi kepada setiap anak Anak didik bernyanyi lagu tentang rajin belajar dan menjadi anak yang berkarakter mulia. "What we want is to see the child in pursuit of knowledge, and not knowledge in pursuit of the child." — George Bernard Shaw. Dengan mengajarkan materi bertema aneka profesi dengan kegiatan yang variatif, anak didik akan semakin kaya akan pengetahuan tentang apa yang menjadi cita-cita mereka. Anak didik mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi cita-cita mereka, serta memahami jalur atau jalan yang dibutuhkan untuk bisa mencapai cita-cita sedini mungkin. Jangan biarkan anak didik hanya memiliki satu cita-cita. Karena di masa depan akan semakin banyak cita-cita yang bisa dicapai seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi. Baca juga: 5 Cara Asyik Mengenal Profesi pada Anak, Cara ke 3 Paling Seru! "Ketika kita membantu anak-anak menetapkan tujuan dan menghubungkan tujuan itu dengan hal-hal yang mereka sukai, kita tidak hanya mengajarkan ambisi—kita sedang membangun arah, fokus, dan ketangguhan." - Ellen Galinsky KABI - Kisah Teladan Nabi: Media Asyik Mengajarkan Karakter Islami Sumber referensi: Montessori., Maria. (2020). Montessori Method [1] Shaw, George Bernard. (1911). Bubo Quote [2] Galinsky, Ellen. Mind in the Making: The Seven Essential Life Skills Every Child Needs. (2010) [3]
Siswa usia PAUD sangat menyukai cara belajar dengan aneka aktivitas yang bervariasi. Apalagi saat mereka belajar tentang sebuah profesi yang keren, yaitu pemadam kebakaran. Profesi pemadam kebakaran adalah profesi yang mulia. Siswa PAUD pasti bangga memiliki petugas pemadam kebakaran di Indonesia yang selalu siap membantu setiap terjadi bencana kebakaran. Inilah beberapa aktivitas simpel (tidak ribet dalam menyiapkannya) yang praktis untuk dimanfaatkan atau dipraktikkan bersama siswa usia PAUD. 1. Berkunjung ke Kantor Pemadam Kebakaran Saat mengunjungi kantor pemadam kebakaran siswa akan mendapatkan pengarahan dari salah satu petugas pemadam kebakaran. Siswa akan mendapatkan pembelajaran tentang alat-alat yang digunakan oleh pemadam kebakaran, cara memadamkan api yang aman serta tepat, bagian-bagian mobil damkar, cara mencegah terjadinya kebakaran dan lainnya. Gim asyik untuk belajar profesi damkar. Yuk, diunduh dengan klik di sini! 2. Kerajinan Tangan Mobil Pemadam Kebakaran Duniabelajaranak.id banyak menyediakan aneka kreativitas PAUD. Aneka aktivitas di dalam platform tersebut sudah disusun secara tematik sehingga Anda mudah dalam menemukan tema yang diinginkan. Salah satunya adalah kerajinan tangan berbentuk mobil pemadam kebakaran. Tutorial pembuatannya bisa dibaca dengan mengklik tepat di sini. Jika kamu ingin menemukan kerajinan tangan lainnya, silakan klik di sini. 3. Praktik Memadamkan Api Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas ini hanyalah sebuah sapu tangan, sebuah lilin, dan sebuah korek api gas. Pertama-tama nyalakanlah lilin dengan korek api. Kemudian basahilah sapu tangan dengan air. Tumbangkanlah sapu tangan yang telah basah tersebut di atas lilin yang menyala. Lilin pasti akan mati bila tertutup dengan kain yang basah. Variasi dari aktivitas ini adalah cara memadamkan api dengan menuangkan air. Dalam aktivitas ini guru meminta siswa memadamkan api dengan cara menuangkan air dari botol pada sebuah lilin yang menyala. Nyala api pada lilin pasti akan segera mati. Setelah itu guru bisa menjelaskan kepada siswa bahwa salah satu cara memadamkan api adalah dengan menumpangkan kain basah di atas api yang menyala. Dulu juga bisa menampilkan contoh video cara memadamkan api dengan menggunakan kain yang dibasahi atau menuangkan air pada api yang menyala. 4. Menonton Video Dongeng Edukasi Bertema Damkar Dongeng ini menceritakan kisah Bebe, petugas damkar yang lucu, bersama rekan-rekan satu timnya dalam menjalankan tugasnya. Dengan menonton video dongeng ini, anak akan belajar tentang cara memadamkan api, cara preventif agar tidak terjadi kebakaran, dan edukasi tentang pemanfaatan api dengan aman. 5. Bermain Gim Marbel Pemadam Kebakaran Marbel Pemadam Kebakaran adalah permainan simulasi petugas kebakaran untuk anak-anak. Game ini sangat aman dan didesain untuk meningkatkan kreativitas anak. Anak-anak akan mendapatkan pengalaman yang membanggakan menjadi seorang petugas pemadam kebakaran di dalam permainan simulasi. Permainan pemadam kebakaran ini didesain khusus untuk anak-anak. Anak-anak akan belajar cara memadamkan api dan cara mencegah terjadinya bencana kebakaran dengan gim serta animasi lucu. Dengan karakter hewan yang cute sebagai petugas kebakaran, pastinya anak-anak akan menyukainya. 6. Membacakan Dongeng Berjudul “Pemadam Kebakaran” Dengan media buku dongeng ini, siswa akan belajar tentang tugas para pahlawan pemadam kebakaran. Tugasnya tentulah sangat berat dan melelahkan. Namun, di balik itu semua, pasti ada kebanggaan tersendiri. 7. Bermain Peran Dilansir dari Dreamersnursery.com, dikatakan bahwa anak-anak mendapatkan banyak manfaat dari permainan peran; bermain peran menumbuhkan sikap bangga pada diri sendiri, serta mengembangkan kreativitas, keterampilan komunikasi, fisik, dan kemampuan untuk memecahkan masalah. Berikut ini adalah beberapa naskah drama singkat tentang cara menghadapi pemadam kebakaran yang berjudul “Menghubungi Petugas Damkar”. Bu Tono dan Pak Tono sedang berada di rumah. Suatu hari Bu Tono mengetahui bahwa rumah Pak Sardi mengalami kebakaran. Bu Tono: Pak, Rumah Pak Sardi terbakar. Apa yang bisa kita lakukan?Pak Tono: Waduh… Segera hubungi petugas pemadam kebakaran.Bu Tono: Oh ya, baik. Berapa nomor teleponnya?Pak Tono: Nomor telepon pemadam kebakaran adalah 113.Bu Tono: Baik Pak, saya telepon ya. (sambil memencet HP mainan) Nomornya 113. Temukan aneka aktivitas bermain peran lainnya di Google Video. Selain aktivitas-aktivitas di atas, Anda bisa mengajak siswa melakukan aktivitas bertema damkar lainnya, yaitu: - mewarnai gambar - menggambar - bernyanyi - membuat kreasi origami Semoga aktivitas-aktivitas untuk anak usia PAUD di atas bermanfaat bagi siswa agar lebih mudah memahami profesi damkar. Selamat belajar dan mengajar! Sumber Referensi: 1. Dreamersnursery.com. (2022). Benefits of role play in early childhood [1]