Saat anak berada di sekolah, guru akan selalu memperhatikan setiap anak didiknya, agar patuh pada protokol kesehatan. Namun sepulang sekolah, biasanya segala protokol kesehatan seakan-akan terlupakan. Ini dia kebiasan-kebiasaan yang perlu menjadi perhatian, serta tak boleh diabaikan. 1. Melakukan Kontak Fisik dengan Penjemput Bersalaman, bergandengan, atau berpelukan adalah kebiasaan yang sering dilakukan, bila yang menjemput adalah orang tua. Menyentuh bagian wajah sebaiknya tidak dilakukan juga. Kontak fisik secara tidak langsung juga perlu dihindari, misalnya dengan membawakan tas anak dan benda lainnya. Bila memang harus membantu membawakan barang sang anak, jangan lupa menyemprot tangan dengan handsanitizer segera. 2. Mampir-mampir Sebelum pandemi, biasanya banyak orang tua mengajak anak berbelanja, makan siang, atau pergi ke tempat lain yang diminati. Selama pandemi sebaiknya kebiasaan ini dihindari. Bila hendak pergi ke suatu tempat, sebaiknya pulang dulu dan selepas anak bersih-bersih diri. 3. Lupa Cuci Tangan, Cuci Kaki, dan Mandi Saat perjalanan pulang dari sekolah menuju ke rumah, sebaiknya anak diingatkan untuk melakukan protokol kesehatan setelah sampai di rumah kediaman. Bila belum sempat mandi, cuci tangan dan kaki adalah hal yang tak boleh dilupakan. Hindari bersalaman atau berpelukan saat berpapasan dengan orang-orang kesayangan, sebelum anak membersihkan anggota badan. 4. Tidak Menggosok Gigi Profesor Martin Addy, mengatakan pasta gigi mengandung zat yang hampir sama dengan hand sanitizer dan dapat bertidak sebagai "perisai" selama tiga jam setelah digunakan. Sebaiknya, sebelum berangkat ke sekolah atau pun sepulang sekolah, mintalah anak menggosok giginya. Hal ini penting, agar mulut dan droplet tidak menjadi sarana penyebaran virus yang berbahaya. 5. Lupa Waktu Istirahat Kegiatan belajar mengajar di sekolah kadang cukup melelahkan. Sepulang sekolah, sebaiknya orang tua meminta anak untuk tidur untuk menjaga kebugaran dan kesehatan badan. Aneka virus mudah menyerang anak saat ia dalam kondisi kelelahan. 6. Abai dalam Melakukan Sterilisasi Barang Bawaan Ada banyak barang yang dibawa anak saat pergi belajar di sekolah. Jangan lupa untuk melakukan sterilisasi barang bawaan anak. Semprotlah tas, alat tulis, botol minum dan benda lainnya dengan larutan disinfektan. Cucilah baju seragam dan masker kain setelah selesai dikenakan. Buanglah masker "sekali pakai" ke tempat sampah, jangan ditaruh sembarangan.
Meski pandemi belum berlalu, beberapa kota sudah memberikan kelonggaran aturan kunjungan ke mall. Anak berusia di bawah 12 tahun sudah diizinkan memasuki mall di berbagai wilayah. Walau beberapa anak di bawah usia 12 tahun sudah menerima vaksin, namun tidak berarti bisa sebebas seperti sebelum masa pandemi. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan, khususnya bagi orang tua, agar buah hatinya tetap sehat dan aman saat mengunjungi mall. 1. Pendampingan Orang Tua atau Orang Dewasa Namanya juga anak-anak, pasti masih suka berjalan kian kemari, sentuh itu dan ini. Arti jaga jarak, kadang juga belum dipahami. Masker yang seharusnya menutup mulut dan hidung, bisa turun atau lepas tanpa disadari. Inilah peran orang tua atau orang dewasa yang bertugas mendampingi, harus selalu mengingatkan dan menasihati. 2. Vaksinasi bagi Pendamping Anak Agar anak-anak lebih aman, akan lebih baik jika pendamping anak sudah mengikuti vaksinasi. Jangan sampai abai, jangan sampai justru pendamping anak malah menjadi orang yang terinfeksi.Beberapa mall juga sudah menggunakan aplikasi PeduliLindungi, yang bisa mendeteksi seseorang apakah ia sudah ikut vaksinasi. 3. Taat Protokol Kesehatan Sebelum berangkat ke mall, akan lebih baik bila mengingatkan anak tentang protokol kesehatan. Karena kalau sudah di mall, biasanya anak lebih susah mendengarkan. Ingatkan pentingnya patuh 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjauhi Kerumunan, Menjaga Jarak, dan Mengurangi Mobilitas atau Gerakan). 4. Masker Ganda Lebih baik mencegah daripada mengobati. Mengenakan masker ganda, sangat menjadi rekomendasi. Selain agar lebih virus masuk ke tubuh sang buah hati, masker ganda juga mencegah masker yang melorot tanpa disadari. 5. Efisiensi Waktu saat di Mall Sebelum pergi ke mall, akan lebih baik bila sudah membuat perencanaan tentang tempat yang akan dikunjungi dan apa saja yang akan dibeli nantinya. Penggunaan masker ganda yang terlalu lama juga tidak baik untuk anak-anak, karena bisa berpotensi meimbulkan sesak napas atau sakit kepala. Lama waktu kunjungan anak ke mall kurang lebih adalah 1 jam saja. 6. Sepulang dari Mall, Harus Melakukan Apa? Sepulang dari Mall mintalah anak untuk mandi, keramas, dan gosok gigi. Hindari kontak fisik dengan anggota keluarga di rumah, sebelum membersihkan diri. Istirahat yang cukup, makan makanan bergizi serta minuman bernutrisi sangat disarankan, agar tubuh bugar, sehat, dan memiliki daya tahan yang mumpuni.